Selasa, 13 Juli 2010

WALI-WALI ALLAH BESERTA KAROMAH2 MEREKA & WALI-WALI SYETAN BESERTA KESESATAN2 MEREKA

1. Wali-wali Allah Ta'ala

Orang muslim beriman, bahwa Allah Swt. mempunyai wali-wali dari hamba-hamba Nya yang Dia pilih untuk beribadah kepada Nya, menjadikan mereka taat kepada Nya, memuliakan mereka dengan memberikan cinta Nya kepada mereka dan memberikan karomah-karomah Nya kepada mereka.

Mereka orang-orang beriman, orang-orang bertakwa, orangn-orang yang memiliki karomah dan orang-orang yang memiliki khabar gembira di dunia dan akhirat. Setiap orang Mukmin dan bertakwa adalah wali Allah Swt. Hanya saja tingkatan mereka berbeda tergantung kepada ketakwaan mereka dan keimanan mereka.

Siapa saja yang iman dan ketakwaannya sempurna, maka kedudukannya diisisi Allah Swt. adalah tinggi dan karomahnya lengkap.

Pemimpin para wali adalah para rasul, dan para nabi dan sesudah mereka adalah kaum Mukminin. Karomah-karomah yang terjadi pada wali-wali Allah Swt.dari kaum Mukminin seperti makanan sedikit menjadi banyak, atau menyembuhkan sakit, atau menyelam dikedalaman laut atau tidak terbakar oleh api adalah sejenis mukjizat.

Bedanya mukjizat terjadi setelah adanya tantangan* ( * Contoh tantangan ialah seperti tantangan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa sallam kepada orang-orang Quraisy. " Bagaimana menurut kalian, jika akumendatangkan ini dan itu, apakah kalian membenarkanku ? Jika tidak, Allah akan menyiksa kalian karena kalian tidak beriman, padahal mukjizat telah diperlihatkan kepada kalian."
) sedang karomah tidak. Karomah terbesar ialah konsisten melaksanakan perintah-perintah yang di syari'atkan dan menjauhi hal-hal yang haram dan larangan-larangan Nya.

DALIL-DALIL WAHYU ALLAH Swt.

#1. Firman Allah Swt. " Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati. Yaitu orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa. Bagi mereka berita gembira di kehidupan di dunia dan di akhirat. Tidak ada perubahan bagi kalimat-kalimat (janji-janji) Allah yang demikian itu adalah kemenangan yanmg besar " ( Q.S. Yunus : 62 - 64 )